Mulut adalah bagian tubuh pada manusia yang sama pentingnya dengan yang lain. Mulut digunakan secara umum untuk memproses makanan yang masuk dan kemudian dicerna didalam usus. Sebagai tempat memproses makanan, mulut adalah tempat yang sangat disukai bakteri untuk berkembang biak. Bakteri yang berkembang mengakibatkan bau mulut yang tidak sedap.
 |
| Cara Mengatasi Bau Mulut |
Untuk mengatasi bau mulut diperlukan perhatian khusus, karena sama halnya dengan bau badan, bau mulut dapat berdampak negatif khususnya bagi proses sosialisasi kita dengan orang lain.
Efek Negatif Bau Mulut
Bau mulut berdampak negatif khususnya ketika kita sedang ngobrol dengan teman ataupun kerabat. Bau tidak sedap yang keluar dari mulut akan membuat teman ngobrol merasa tidak nyaman dan terganggu, efek negatif yang muncul diakibatkan oleh bau mulut adalah sebagai berikut:
- Mengganggu orang lain.
- Dikucilkan dari kelompok / digunjing / dibully.
- Sulit mendapatkan pasangan.
- Sulit mendapatkan pekerjaan.
- Menghambat pergaulan.
Penyebab Bau Mulut
Agar dapat mencegah bau mulut, ada baiknya jika kita mengetahui terlebih dahulu apa saja sih hal - hal yang dapat menyebabkan bau mulut.
Dari poin diatas, bisa kita tarik kesimpulan bahwa bau mulut juga dipengaruhi oleh kesehatan gigi dan juga perut. Menjaga kesehatan gigi dan perut dapat mencegah bau mulut yang sangat mengganggu.
Cara Mengatasi Bau Mulut
Berikut adalah 8 cara efektif yang dapat dilakukan untuk mengatasi bau mulut tidak sedap.
1. Hindari Makanan Penyebab Bau Mulut
Ada beberapa makanan khususnya di Indonesia yang dapat menyebabkan bau mulut. Untuk terhindar dari bau mulut yang tidak sedap, usahakan untuk tidak mengkonsumsi makanan - makanan berikut ini.
a. Jengkol
Semua orang di Indonesia pasti sudah mengetahui aroma tidak sedap yang dikeluarkan oleh makanan satu ini.
 |
| Jengkol |
Mengkonsumsi jengkol tidak hanya membuat bau mulut, tetapi juga aroma air seni semakin tidak sedap. Walaupun sobat tidak mengkonsumsi jengkol secara langsung, ada baiknya untuk tidak mengkonsumsi makanan apapun yang bercampur dengan jengkol karena aromanya pasti sudah bercampur.
b. Petai
Sama halnya dengan jengkol, petai juga mengakibatkan bau mulut yang tidak sedap jika dikonsumsi.
 |
| Petai |
Petai juga dapat membuat makanan lainnya yang bercampur beraroma tidak sedap, jadi lebih baik untuk tidak mengkonsumsi makanan apapun itu yang bercampur dengan petai.
c. Durian
King of fruit, begitulah julukan buah durian. Buah yang sangat populer di Indonesia ini memiliki bau yang sangat menyengat.
 |
| Durian |
Anehnya, karena aromanya ini banyak sekali orang yang menyukai durian. Untuk menghilangkan bau mulut ada baiknya tidak mengkonsumsi buah durian. Aroma buah durian dapat melekat pada mulut dan kerongkongan sehingga membuat nafas menjadi bau.
d. Bawang
Bawang juga dapat mengakibatkan bau nafas yang sangat tidak sedap. Bawang merah maupun bawang putih mengandung fosfor yang menyebabkan aroma tidak sedap.
 |
| Bawang |
Kurang konsumsi bawang putih untuk menghilangkan bau nafas yang tidak sedap.
2. Hindari Kebiasaan Penyebab Bau Mulut
Bau mulut juga dapat disebabkan oleh kebiasaan - kebiasaan yang tidak sehat. Hindari perilaku - perilaku berikut ini untuk menghilangkan bau mulut.
a. Tidak Berkumur Setelah Makan
Untuk menghindari sisa makanan yang menempel pada mulut maupun gigi, ada baiknya jika kita berkumur dengan air minum setelah makan.
 |
| Berkumur Setelah Makan |
Berkumur dapat membersihkan sisa makanan yang mudah terjangkau sehingga mulut bersih meskipun tidak sikat gigi.
b. Jarang Minum Air Putih
Sering minum air putih sangat baik bagi
kesehatan pencernaan dan juga ginjal.
 |
| Minum Air Putih |
Sering minum air putih juga dapat menghilangkan bau mulut yang terjadi akibat mulut kering.
c. Malas Membersihkan Behel
Untuk sobat yang mengenakan behel, wajib hukumnya untuk rutin membersihkan gigi baik menyikat maupun menggunakan benang gigi.
 |
| Membersihkan Behel |
Behel dapat menjadi tempat sisa makanan menempel, jika tidak dibersihkan rutin setelah makan akan mengakibatkan plak dan juga bau mulut.
3. Berkumur Dengan Air Daun Sirih
Sirih mengandung bahan antiseptik alami yang ampuh untuk membunuh kuman. Di Indonesia, ada banyak tradisi mengunyah daun sirih yang dicampur kapur di beberapa daerah yang bertujuan untuk membuat gigi kuat dan bersih.
 |
| Daun Sirih |
Larutan daun sirih dapat dibuat dengan merebus 5 lembar daun sirih dengan satu gelas air. Satu gelas air rebusan daun sirih dapat digunakan untuk berkumur sebanyak 2 kali dalam sehari. Lakukan secara rutin agar bau mulut hilang.
4. Menyikat Gigi Setelah Makan
Kita dianjurkan untuk menyikat gigi sebanyak 2 kali dalam sehari. Untuk mengatasi bau mulut ada baiknya jika selalu menyikat gigi setelah makan.
 |
| Menyikat Gigi Setelah Makan |
Hal ini dapat membuat rongga mulut selalu bersih dan bebas dari sisa makanan yang dapat menyebabkan bau mulut. Menyikat gigi setelah makan juga dapat mencegah terbentuknya karang pada gigi.
5. Menambal Gigi Berlubang
Jika sobat memiliki gigi berlubang, ada baiknya segera ditambal atau dicabut tergantung dengan kondisi gigi.
 |
| Gigi Berlubang |
Gigi berlubang dapat menjadi tempat sisa makanan yang sulit untuk dibersihkan. Sisa makanan pada gigi berlubang dapat membuat bakteri dan kuman berkembang sehingga dapat membuat bau mulut, parahnya lagi dapat membuat gigi menjadi busuk.
6. Mengunyah Permen Mint/Permen Karet
Biasakan untuk mengunyah perment mint atau permen karet. Mengunyah permen karet dapat membuat gigi dan mulut menjadi bersih.
 |
| Mengunyah Permen Karet |
Mengunyah permen mint dapat membuat nafas menjadi lebih segar dan beraroma lebih segar.
7. Berkumur Dengan Mouthwash
Berkumur dengan mouthwash dapat membersihkan rongga mulut hingga ke sela - sela gigi yang biasanya tidak bisa dijanggau sikat gigi.
 |
| Berkumur Dengan Mouthwash |
Penggunaan mouthwash berpengaruh besar dalam mengobati bau mulut. Mouthwash juga dapat membuat nafas lebih segar dan aroma mulut menjadi lebih nikmat.
8. Ganti Karet Behel Secara Rutin
Buat sobat yang menggunakan behel, mengganti karet behel secara rutin dapat mencegah bau mulut tidak sedap.
 |
| Mengganti Karet Behel |
Karet behel yang tidak diganti secara rutin dapat melekat dengan sisa makanan dan menjadi awal terbentuknya karang gigi dan bau mulut.
Demikianlah 8 cara efektif yang dapat mengatasi bau mulut tidak sedap. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat untuk kita semua. Jangan lupa berlangganan artikel kesehatan, kecantikan, gaya hidup dengan cara mendaftarkan email sobat melalui form newsletter dibawah. Sekian dari saya, cheers!
EmoticonEmoticon